Membuat Faktur Penjualan Dipotong Uang Muka Penjualan

Dalam proses penjualan, adakalanya Anda menemui kondisi penjualan dengan cara menerima uang muka terlebih dahulu sekian persen, kemudian setelah itu dibuatkan faktur penjualan atas barang dan dipotong (settle) dengan uang muka yang sudah dibayarkan.

Berikut ini cara mencatat penerimaan uang muka penjualan dari pelanggan, dan proses settle (faktur barang dipotong dengan uang muka).

1. Klik menu Penjualan | Uang Muka Penjualan.

membuat faktur penjualan dipotong uang muka penjualan

2. Tentukan informasi Pelanggan, Tanggal, Nilai Uang Muka, Kena Pajak.

Membuat Faktur Penjualan Dipotong Uang Muka Penjualan

3. Klik tombol Proses | Pembayaran.

Membuat Faktur Penjualan Dipotong Uang Muka Penjualan

4. Lakukan proses pembayaran uang muka penjualan tersebut, lalu klik Simpan pada formulir Pembayaran Penjualan.

Membuat Faktur Penjualan Dipotong Uang Muka Penjualan

5. Sampai tahap ini. Anda sudah mencatat penerimaan uang muka penjualan dari pelanggan.

*Menggunakan Uang Muka Penjualan Untuk Memotong Faktur Penjualan.

Setelah menerima uang muka penjualan, tiba pada tahapan untuk men settle atau memotongkan uang muka penjualan terhadap faktur barang yang dibeli oleh pelanggan. Caranya adalah sebagai berikut :

6. Klik menu Penjualan | Faktur Penjualan.

Membuat Faktur Penjualan BErasal Dari Pesanan

7. Lengkapi informasi Nama Pelanggan yang sudah memberikan uang muka, dan masukan barang yang dijual. Kemudian klik Ambil | Uang Muka.

Membuat Faktur Penjualan Dipotong Uang Muka Penjualan

8. Centang pada Faktur Uang Muka Penjualan yang akan digunakan untuk memotong Faktur Penjualan barang, lalu klik Lanjut.

Membuat Faktur Penjualan Dipotong Uang Muka Penjualan

9. Jika telah selesai klik Simpan.

Artikel Terkait :

Coba Gratis